Sabtu, 21 September 2013

SMPN 11 Padang



SMPN 11 Padang merupakan salah satu sekolah negeri menengah pertama yang banyak diminati. Berdiri pada 29 Agustus 1956, dulunya SMP ini pernah menjadi sekolah swasta selama tiga tahun, namanya SMP Lubuk Kilangan. Pertama kali dipimpin oleh Bapak Syamsudin yang menjadikan sekolah tersebut terpopuler hingga saat ini. Mempunyai jumlah murid yang cukup banyak sekitar 799 orang. Karena banyaknya murid yang bersekolah di sana, ekstakulikulernya juga banyak sekali, diantaranya basket, taekwondo, silat, marchingband, randai, nasyid, pramuka, PKS yang termasuk di dalamnya paskibra dan PMR. Wah, kalau seperti ini pasti banyak pilihan yang akan menentukan minat siswa. Tahun kemarin, tingkat kelulusan SMPN 11 adalah 98,56 persen dan itu sudah termasuk baik di kota Padang. Ruangannya berjumlah 21 lokal dan itu hanya baru tempat pembelajaran murid. Masih banyak ruangan lain seperti Aula, labor, kopsis dan tiga ruangan guru. Penghargaan pun sudah banyak didapatkan oleh sekolah yang dipimpin oleh Bapak Drs. Darmalis, M.Pd. untuk tahun ini diantaranya juara 3 PORSENI dalam bidang lukis, mewakili Sumbar dalam lomba sekolah berwawasan lingkungan, juga mendapat penghargaan Adipura tingkat kota Padang. Dalam bidang agama juga gak kalah dari sekolah lain, sekolah yang terletak di Lubuk Kilangan ini juga pernah mendapat juara 1 lomba baca Al-Quran tingkat kota Padang.
Mempunyai peraturan yang gak boleh dilanggar. Sebelum bel berbunyi, para siswa harus berbaris di lapangan dan setelah sampai di kelas mereka akan membaca asmaul husnah bersama-sama tanpa teks. Di sekolah harus saling tegur kalau melihat murid membuang sampah, hal inilah membuat sekolah ini sellu menang dalam lomba K3. SMPN 11 juga peduli terhadap murid kurang mampu dan pintar, “kalau murid kurang mampu, kami memberikan bantuan transportasi sebanyak 65 orang, bagi yang pintar akan diberi hadiah saat penerimaan rapor. Murid kami juga ada mendapat beasiswa dari Diknas maupun dari sekolah sendiri,” ujar Bapak Drs. Darmalis, M.Pd. yang menjabat sebagai kepala sekolah saat ini. Selain itu, SMPN 11 lolos sebagai SSN (Sekolah Standar Nasional. “SMPN 11 Padang lolos sebagai Sekolah Standar Nasional, tapi karena SK nya belum dikeluarkan Diknas, kami belum bisa memastikannya secara benar,” lanjut beliau.
SMPN 11 punya peraturan yang sedikit beda dengan sekolah lain. Biasanya bagi yang terlambat dikenakan denda atau membersihkan wc, SMPN 11 malah baca asmaul husnah. Penanaman agama selalu ada di sekolah ini, baik saat belajar, ekstakulikuler atau dalam melanggar peraturan. Mereka yang terlambat ke sekolah, akan disuruh untuk membaca Asmaul Husnah di lapangan upacara tanpa teks. Dengan kata lain, murid yang terlambat harus hafal 99 nama Alllah. Kalau misalkan gak hafal gimana tuh? Ribet juga ya. Ini bertujuan agar siswa lebih mendalami ilmu agama dan asmaul husnah. Selain itu, siswa juga disuruh untuk menyiram bunga yang ada di lingkungan sekolah. Ini bertujuan agar mereka bisa menjaga lingkungan agar tetap bersih. Sekolah membuat peraturan seperti itu agar siswa jera dan tak mau terlambat lagi. Selain itu dalam berpakaian, siswa harus memakai sepatu hitam dan kaus putih. Cewek harus berjilbab bagi yang muslim, bagi non musli sekolah tak memaksa. Namun mereka tetap saja memakai jilbab, meskipun tak dipaksa.
Hm, ekstakulikulernya yang bejibun, tentu harus mempunyai ruangan dan alat yang lengkap. Yup, untuk sekarang ini, SMPN 11 baru mempunyai ruang pramuka, aula untuk kesenian, lapangan basket, lapangan bulutangkis dan lapangan serba guna. Lapangan serbaguna ini bisa dipakai untuk apa aja, misalnya untuk latihan paskriba, marchingband, pramuka atau kegiatan sosial lainnya. Kalau alat kesenian atau marchingband, SMPN 11 sudah melengkapinya, jadi gak perlu bawa dari rumah masing-masing. Setiap hari minggu ada pramuka dan taekwondo beraksi di sekolah. Tak ada kata libur bagi sekolah ini. Lapangan basket lumayan luas dan bola sudah tersedia. Dalam fasilitas pembelajaran, sekolah ini juga mempunyai labor komputer, labor IPA dan ruang multimedia. Di rungan multimedia, para siswa dan guru diberi kebebasan untuk berseni, di sana kita bisa menonton tv atau DVD, bisa juga tempat olah vokal untuk guru maupun murid. Punya perpustakaan yang sukup lengkap dan juga kantin sendiri alias KOPSIS (Koperasi siswa). Untuk tahun ke depan, SMPN 11 Padang mempunyai target kelulusan 100 persen, semoga saja hal ini dikabulkan oleh Tuhan. Tidak hanya itu, SKBM pembelajaran juga harus ditingkatkan. Saat ini masih menunggu SK dari Diknas. 

 

SMPN 11 Padang mempunyai visi dan misi. Visinya adalah Unggul dan berbudaya serta perangkat pembelajaran. Ada delapan misi yaitu mengoptimalakn pengembangan perangkat pembel
ajaran, mengoptimalkan pemberdayagunaan tenaga pendidikan, melaksanakan pola pembelajaran CTL dan PAKEM, mengoptimalakan pemanfaatan fasilitas pendidikan, melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif, mengoptimalkan pelaksanaan pengelolaan manajemen sekolah sesuai MBS, mengoptimalkan penggalangan pembiayaan pendidikan dan melaksanakan pengembangan srandar penilaian. (Yulisa Farma)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar